Kembali ke halaman depan FAQ Bantuan kami Yang baru dari kami
  Tentang kami Product Kami Support Kami Customer Kami Kontak Kami
 
  GAYA HIDUP
 

Trend Komunitas :
Komunitas Sekolah
Komunitas Computer/ IT Komunitas Gaya Hidup
Computer / IT Lab

Trend Investment :
Paket Pelajar
Paket Company Mail
Beli Domain
Beli Paket Hosting
Belajar Computer

Trend Bali Travel :
Paket Jalan jalan ke bali
Hotels di Bali
Transportation
Tours Guide

Oleh oleh dari Bali :
Trend Pernak-pernik
Trend Kipas Kenangan
Trend Payung Kenangan
Trend Tas Kenangan
Trend Sandal Kenangan

Aneka Info Wisata :
Villa dan Hotel di Area Ubud
Villa dan Hotel di Area Kuta
Villa dan Hotel Area Bali
Transportation
Ticketing
Tours Guide


YM

 

     
Apa itu Harga Diri?
Mungkin sekarang kita sudah memahami pentingnya punya rasa percaya diri. Tidak usah terlalu berlebihan, yang penting cukup untuk membuat diri kita jadi tambah maju. Lalu, bagaimana dengan harga diri? Harga diri bisa dikatakan sebagai kesadaran kita untuk memahami diri kita sendiri dan mampu menerimanya dengan jujur. Kesadaran ini timbul murni dari pemikiran sendiri bukan karena pengaruh orang lain.
Jadi, harga diri sebanding lurus dengan kemam-puan kita untuk percaya sekaligus menghormati diri sendiri. Kalau rasa percaya diri kurang biasanya kita menjadi rendah diri, yang artinya kita memandang rendah keadaan diri sendiri. Sebaliknya, apabila kita terlalu memandang tinggi keadaan diri sendiri, maka yang timbul adalah arogansi (kesombongan). Semuanya tidak baik. Harga diri sejati tidak pernah mengagungkan diri sendiri dan merendahan orang lain, atau sebaliknya merendahkan diri sendiri dan menganggap orang lain lebih unggul.

Masalahnya bagaimana bisa mendapatkan harga diri yang positif atau sejati itu? Memang tidak mudah sih, tapi bukan berarti tidak bisa. Intinya ada pada kesadaran dan kejujuran kita untuk menerima keadaan diri sendiri. Kalau kita punya kekurangan pada suatu sisi, ya terima saja, tidak usah melarikan diri dari kenyataan. Cari solusi untuk memperbaikinya. Toh, kita masih punya kelebihan di sisi lain.

Menonjolkan kelebihan diri terlalu tinggi juga tidak baik. Karena pada kondisi tersebut biasanya kita tidak mau menyadari atau menerima kekurangan diri dan kelebihan orang lain. Kalau sudah tidak jujur begini, ujung-ujungnya yang sulit adalah kita sendiri. Bisa jadi orang lain akan menolak kehadiran kita atau mungkin juga susah bagi kita untuk menyesuaikan diri karena ingin lingkungan yang sama tingginya dengan harga diri yang kita punya.

Jadi kita kudu punya harga diri. Usahakan harga diri yang kita punya kadarnya pas, tidak merendahkan atau mengagungkan sesuatu secara berlebihan. Hidup seimbang itu emang lebih enak kok.

- Dirangkum dari berbagai sumber.

Asah Kecerdasan Emosi Yoo
Kecerdasan emosi atau istilah kerennya Emotional Intelligence (EI) adalah kemampuan untuk mengerti dan mengendalikan emosi. Termasuk di dalamnya kemampuan untuk membina hubungan dengan orang lain di sekitarnya. EI ini tidak saling bertabrakan dengan IQ karena memang punya wilayah 'kekuasaan' yang berbeda
IQ umumnya berhubungan dengan kemampuan berpikir kritis dan analitis, dan diasosiasikan dengan otak kiri. Sementara, EI lebih banyak berhubungan dengan perasaan dan emosi (otak kanan). Kalau kita ingin mendapatkan tingkah laku yang cerdas maka kemampuan emosi juga harus diasah. Karena untuk dapat berhubungan dengan orang lain secara baik kita memerlukan kemampuan untuk mengerti dan mengendalikan emosi diri dan orang lain secara baik. Di sinilah fungsi dari kecerdasan emosi.

EI bukan bakat lho, tapi aspek emosi di dalam diri kita yang bisa dikembangkan dan dilatih. Jadi setiap orang sudah dianugerahi oleh Tuhan kecerdasan emosi. Tinggal sejauh mana pengembangannya, itu tergantung kemauan kita sendiri. Satu yang pasti, EI kita akan terbentuk dengan baik apabila dilatih dan dikembangkan secara intensif dengan cara, metode dan waktu yang tepat.

Ada lima wilayah utama dalam EI, yakni : mengenali emosi diri, mengendalikan emosi diri, memotivasi diri, mengenali emosi orang lain dan membina hubungan dengan orang lain. EI yang baik akan mampu memaksimalkan prestasi kita. Kita bisa bekerja efektif dalam sebuah tim, bisa mengenali dan mengendalikan emosinya sendiri dan orang lain dengan tepat. Umumnya, orang yang memiliki EI tinggi akan terlihat bahagia dan produktif serta sehat jasmani dan rohani.

- Dirangkum dari berbagai sumber

Dapatkan berbagai informasi menarik,
Tip & Trik, Gaya hidup, Kesehatan dan lain-lain setiap saat
dengan daftar di mailing list kami

DAFTAR KLIK DISINI
 
 
Bali-